Mau Coba Kredit Online? Ini Review 4 Produk Pinjam Online Terpopuler

Butuh belanja barang tapi dompet makin tipis? Atau butuh uang cepat buat membiayai kebutuhan sehari-hari?

Sekarang, Anda tidak perlu khawatir kekurangan dana. Soalnya di Indonesia, ada sangat banyak layanan pinjam online (pinjol) sudah dapat izin resmi OJK.

Dengan pakai layanan pinjol, Anda bisa mengajukan bantuan kredit di mana dan kapan saja. Tapi harus coba produk kredit online yang mana dulu?

Buat tahu jawabannya, simak dulu review + head-to-head 4 produk pinjol terpopuler di Indonesia berikut ini.

Mau Coba Kredit Online

1. Indodana

Kredit online yang bisa Anda coba pertama adalah Indodana, salah satu pelopor kredit tanpa agunan (KTA) di Indonesia. Meski sudah beroperasi sejak 2016, Indodana baru dapat status legal dari OJK 2020 lalu.

Di Indodana, Anda bisa mencairkan pinjaman tunai dalam beberapa jam sampai maksimal 2 hari. Selain bantuan tunai, Anda juga bisa pakai Indodana buat beli produk di marketplace seperti Tokopedia.

Indodana ini termasuk payday loan, jadi hitungan bunganya harian, bukan bulanan. Per harinya, bunga pinjaman di Indodana sekitar 0,8%. Jadi kalau pakai jasa pinjolnya Indodana, sebaiknya jangan lama-lama ya tenornya.

Plus:

  • Limit bisa sampai Rp25 juta untuk non-tunai, Rp8 juta untuk tunai
  • Tenor lumayan panjang, dari 1 sampai 12 bulan
  • Biaya administrasi tergolong rendah, hanya 1% dari total pinjaman

Minus:

  • Minta akses ke banyak aplikasi, mulai dari BPJS sampai e-wallet
  • Jika ingin lebih cepat cair, perlu mencantumkan rekening bank sekaligus kata sandinya (sampai saat ini, kasus bocor sih masih belum ada)
  • Semakin lama tenor pinjamannya, bunga makin tinggi. Misalnya pinjam untuk 30 hari, berarti bunganya 0,8 X 30 = 24%
  • Denda bisa sampai Rp950 ribu

2. Akulaku

Dulu, perkenalan pertama saya dengan Akulaku terjadi saat aplikasi ini masih melayani cicilan barang saja. Tapi saat ini, Akulaku juga sudah menyediakan fasilitas kredit tunai yang dinamai KTA Asetku.

FYI aja, beberapa waktu lalu, Akulaku sempat tersandung kasus kebocoran data, sampai-sampai ada petisinya di situs Change.org. Tapi sejak saat itu, layanan Akulaku sudah kembali baik lagi sampai sekarang.

Sama seperti Indodana, Akulaku juga pakai hitungan bunga payday loan, yaitu 0,8%/hari. Untuk cicilan tunai di KTA Asetku, batas pelunasannya ada 2, yaitu 14 dan 22 hari, lumayan pendek ya?

Plus:

  • Limit kredit barang bisa sampai Rp30 juta, kredit tunai Rp3 juta
  • Proses pencairan sangat cepat, antara 5 menit – 1 jam
  • Terhubung langsung dengan banyak toko dan marketplace
  • Tidak terlalu banyak minta data pribadi

Minus:

  • Tenor pinjaman tunainya terlalu pendek
  • Bunganya bisa menggelembung sampai 17+% untuk kredit tunai 22 hari
  • Ada biaya penanganan 2 sampai 3% dari total nominal pinjaman

3. Kredivo

Kredit online berikutnya yang bisa Anda coba adalah Kredivo, yang katanya layanan pinjam online ala millenial dan generasi Z. Kredivo ini memang aktif banget promosi di media sosial.

Selain itu, yang unik dari Kredivo adalah penentuan limitnya berdasarkan penghasilan yang kita cantumkan saat pendaftaran. Nanti kalau kredit kita nggak bermasalah, Kredivo akan kasih kesempatan menaikkan limit sampai Rp30 juta.

Soal bunga, Kredivo pakai perhitungan monthly loan, tidak seperti Akulaku atau Indodana.

Plus:

  • Bunga flat 2,6%/bulan
  • Proses pengajuan cepat, antara 1 sampai 24 jam
  • Tenor pelunasan standar 3 sampai 12 bulan
  • Bisa pantau skor kredit

Minus:

  • Skor kredit kadang-kadang masih labil, bisa berubah tiba-tiba
  • Kalau terlambat bayar, dendanya 2, yaitu 6%/30 hari dan nominal cicilannya bertambah 4%
  • Limit kredit terlalu “pelit”, tidak bisa ditambah lebih tinggi lagi

4. Paylater Traveloka

Layanan kredit online terakhir yang menurut saya sangat bagus adalah Paylater Traveloka.

Meski sebutannya “paylater”, tapi fungsi Traveloka ini lebih mirip kartu kredit. Soalnya Traveloka juga mengeluarkan kartu paylater fisik kerjasama dengan BRI, seperti ini bentuknya:

Sebagai informasi, kartu Paylater Traveloka di atas bisa dipakai transaksi baik secara online atau offline. Selain itu, penggunaannya juga tidak terbatas pada booking hotel atau beli tiket transportasi saja, tapi juga bisa buat belanja!

Nggak berhenti sampai di situ, Paylater Traveloka ini juga bisa Anda pakai pas jalan-jalan ke luar negeri lho, entah buat booking hotel, beli tiket wisata, atau belanja oleh-oleh.

Di antara produk kredit online yang sudah saya sebut di atas, Traveloka Paylater punya limit tertinggi, yaitu bisa sampai Rp50 juta. Tenornya juga panjang banget, bisa sampai 2 tahun!

Untuk perhitungan bunganya, Traveloka Paylater pakai metode monthly 2% flat, nggak tanggung-tanggung banget ya Traveloka kalau bikin paylater?

Plus:

  • Proses pencairan kredit mudah dan cepat, maksimal beberapa menit sampai 24 jam
  • Limit Rp3 juta sampai Rp50 juta
  • Tenor 3 sampai 24 bulan
  • Bunga flat 2%
  • Bisa buat bayar tagihan bulanan, beli tiket, booking hotel/villa/apartemen, sekaligus belanja
  • Bisa untuk transaksi domestik dan internasional
  • Punya kartu kredit fisik berlogo VISA dari BRI
  • Tidak ada biaya administrasi

Minus:

  • Traveloka kurang mempromosikan ini sih (menurut saya), padahal fiturnya bagus banget.

Itulah review 4 kredit online yang bisa Anda jadikan pilihan saat mencoba pinjol! Untuk saat ini, saya paling suka dengan paylater-nya Traveloka, kalau Anda mau pilih yang mana?

Tinggalkan komentar